Ini Dia Hasil Uji Benchmark Untuk ASUS Zenfone Max Pro M1 – Akhirnya unit smartphone paling fenomenal di bulan ini yaitu ASUS Zenfone Max Pro M1, sudah mendarat di markas Techijau, sehingga mimin bisa melanjutkan dan melengkapi pengujian singkat yang bisa kau baca di halaman ini.
Nggak ya, itu bukan lebay. Karena hape ini emang beneran fenomenal alasannya yaitu selain punya spesifikasi tinggi dengan harga nggak masuk akal, ia juga banyak diperbincangkan alasannya yaitu sulit didapatkan pada penjualan resminya melalui flash sale di Lazada.
Dan beruntung, mimin berhasil mendapat salah satunya. Buat kau yang nggak kebagian, hening aja. Sebentar lagi bakal bisa dibeli di toko-toko offline (toko fisik) kok.
Seperti biasa, sebelum memulai menciptakan ulasan lengkapnya, terlebih dahulu mimin bakal memposting atau mempublikasikan hasil uji memakai aplikasi benchmark sebagai citra perihal performa dari hape ini.
Tapi perlu kembali mimin ingatkan ya, bahwa hasil benchmark ini bukanlah sebuah pola utama untuk menggambarkan apakah sebuah perangkat itu anggun atau tidak. Karena selain tak bisa menguji beberapa hal termasuk pengalaman pakainya, pengujian ibarat ini memang agak rawan untuk “dicurangi” skor nya.
Oke, yang pertama yaitu hasil uji memakai aplikasi Antutu Benchmark. Dan ini ia skor yang ditorehkan oleh ASUS Zenfone Max Pro M1.
Seperti yang bisa kau lihat, perpaduan antara chipset Qualcomm Snapdragon 636 terbaru, RAM 3GB, penyimpanan 32GB serta sistem operasi Android “murni” Oreo 8.1 yang dimilikinya bisa menorehkan angka sekitar 11 ribuan di aplikasi benchmark tersebut.
Kalau dilihat dari angka ini, seharusnya ia mempunyai performa yang (cukup) jauh lebih baik dibandingkan perangkat dengan chipset Snapdragon 625. Perlu kau tau bahwa chipset yang digunakannya ini memakai kustom core Kryo sebanyak 8 core, yang 4 diantaranya yaitu dioptimalkan untuk performa tinggi, sedangkan 4 yang lain akan dimanfaatkan saat aktifitas perangkat tak terlalu berat biar bisa menghemat daya.
Dan jangan lupa, unit yang mimin gunakan ini yaitu varian yang paling bawah ya. Karena ASUS Zenfone Max Pro M1 juga punya varian yang lebih tinggi dengan penyimpanan 64GB dan RAM 4GB, dan atau RAM 6GB.
Sementara untuk aplikasi GeekBench, skornya yaitu 1330 untuk pengujian single-core, serta 4725 untuk pengujian multi-core.
Sayangnya skor ini tak bisa dijadikan pembanding dengan perangkat terdahulu alasannya yaitu update aplikasi GeekBench terbaru mempunyai skor yang berbeda saat menguji satu perangkat yang sama.
Lalu gimana soal sensornya? Apakah ada gyroscope nya? Tenang, sensornya lengkap kok, termasuk sensor gyroscope. Ini yaitu tanggapan untuk pertanyaan para netizen, alasannya yaitu memang di awal peluncurannya, Zenfone Max Pro M1 dikabarkan tak punya sensor gyro.
Untuk touchscreen nya sendiri sudah mendukung multitouch sampai 10 jari. Screenshot nya gak perlu mimin sertakan lah yaa. Oke, mungkin sekian dulu untuk posting kali ini. Selanjutnya mimin akan buatkan review lengkap dari hape ini. Dan bila kau ingin tau sama hasil fotonya, silakan follow akun instagram @techijau atau mimin @masbocah dan intip postingannya.
Karena mimin bakal meng-upload fotonya secara random. Oke? Semoga bermanfaat!
Sumber aciknadzirah.blogspot.com