√ Blackberry Menyerah, Penjualan Pembuatan Smartphone Diambil Alih Tcl

BlackBerry Menyerah, Penjualan & Pembuatan Smartphone Diambil Alih TCL – Oke, bekerjsama judulnya ini agak sedikit lebay, tapi rasanya masih cocok untuk merepresentasikan citra singkat soal apa yang terjadi pada BlackBerry. Sebelumnya mungkin kita sudah tau bahwa BlackBerry berencana untuk mempercayakan pembuatan hardware dengan merk mereka oleh pihak ketiga.

Mereka juga sudah melaksanakan hal itu dengan menghadirkan BlackBerry DTEK50 dan DTEK60 yang hardware nya dirancang oleh TCL. Nah baru-baru ini, BlackBerry kembali mengumumkan bahwa kini, TCL ialah pemegang lisensi dari merk BlackBerry untuk hardware. Artinya, di masa mendatang, semua perangkat dengan merk BlackBerry akan dirancang oleh TCL.

Dengan demikian, TCL memiliki kuasa untuk menciptakan dan berbagi hardware BlackBerry, sekaligus juga bertindak sebagai biro global untuk memasarkannya, kecuali untuk beberapa negara termasuk India, Sri Lanka, Nepal, Bangladesh, dan Indonesia.

Hah, Indonesia? Berarti mereka nggak akan memasarkan BlackBerry di sini dong? Eits, nggak gitu juga! Makara memang belum ada keterangan soal kenapa negara-negara tersebut dimasukkan dalam pengecualian. Tapi berdasarkan mimin, ada sebuah planning tersendiri yang mereka siapkan untuk negara-negara tersebut yang mungkin ada kaitannya dengan regulasi yang berlaku disana (dan disini).

Jadi kan tadi disebutkan bahwa TCL bakal merancang dan sekaligus juga menjadi biro global dari BlackBerry untuk pasar global, nah sedangkan di Indonesia sendiri punya hukum yang cukup ketat soal TKDN. Makara mungkin inilah yang mengakibatkan kenapa TCL tidak (bisa) memasarkan BlackBerry di Indonesia.

Tapi tenang, sebab sebelumnya sudah ada perusahaan Joint Venture bernama BB Merah Putih yang punya lisensi langsung untuk menciptakan (merakit / memproduksi), mendistribusikan, dan memasarkan produk smartphone dengan merk BlackBerry di Indonesia. Dengan demikian, persyaratan soal TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) pun akan menjadi lebih gampang untuk dipenuhi oleh BlackBerry. By the way, buktinya sudah ada kok! Dimana mereka tengah menyiapkan sebuah perangkat BlackBerry dengan nomor model BBC100-1.

Belum diketahui detail soal spesifikasi atau apapun mengenai calon pendatang gres tersebut. Dan belum diketahui pula apakah produk tersebut merupakan produk langsung untuk pasar Indonesia, atau merupakan produk rancangan TCL yang di produksi di Indonesia yang semata-mata hanya untuk sanggup memenuhi regulasi TKDN yang berlaku disini.

BACA JUGA : Kenapa Sekarang Banyak Hape Made in Indonesia?

Nah, dengan diserahkannya urusan pengembangan, pembuatan, dan pemasaran hardware pada pihak ketiga, BlackBerry pun sanggup lebih berfokus ke urusan software, dimana mereka ingin sanggup merancang solusi keamanan bagi software yang dipakai pada perangkat BlackBerry.

Sumber aciknadzirah.blogspot.com