Ciri burung manyar jantan trotol banyak dicari para penghobi burung untuk memudahkan dalam membedakannya dengan manyar betina trotol. Burung manyar itu sendiri termasuk keluarga burung Ploceus. Jenis burung ini pun memakan biji-bijian atau granivora.

Mengenai perkembangbiakannya, burung manyar trotol seringkali berkembangbiak dari bulan April hingga dengan Oktober. Sama halnya burung pleci, manyar trotol juga cenderung berkoloni. Jenis burung yang satu ini sendiri mempunyai bunyi kicau yang khas, yakni ngerol. Tak heran kalau manyar trotol sering dijadikan sebagai burung masteran.
Ciri Burung Manyar Jantan Trotol
Untuk lebih mengenal jenis burung manyar jantan trotol, ada baiknya anda simak beberapa ciri burung manyar jantan trotol yang kami bagikan pada ulasan di bawah ini. Simak hingga selesai, jangan hingga ada bab yang anda lewatkan.
Paruh
Jika dilihat dari paruhnya, manyar jantan trotol mempunyai paruh yang berwarna bulu garis hitam. Warnanya sangat pekat. Dimana seiring bertambahnya umur, maka bulu warna hitamnya akan semakin ngeblok atau nopeng hingga menutupi seluruh wajah. Hal tersebut akan terang terlihat pada manyar jantan yang memasuki umur cendekia balig cukup akal atau kala animo kawin.
Berbeda dengan manyar betina trotol. Dimana manyar betina trotol tidak mempunyai bulu dengan garis warna hitam yang ada di bawah paruh. Walau tampak tidak cerah atau dapat dibilang semu warna hitamnya, namun manyar betina trotol tetap cantik. Dari umur lepas loloh hingga dengan dewasa, penampilan manyar betina akan tetap menyerupai ini.
Telinga
Selain paruh, anda juga harus memperhatikan bab telinganya. Burung manyar jantan trotol mempunyai bulu yang berwarna kuning di bab telingannya. Ciri fisik yang satu ini dapat terlihat terang meski anda melihatnya dari kejauhan tanpa harus menyentuhnya.
Kaki
Ciri fisik burung manyar jantan trotol juga dapat dilihat dari kakinya. Diketahui bahwa burung manyar jantan trotol mempunyai kaki yang bentuknya lebih panjang. Ukuran kakinya pun berukuran lebih besar. Ukuran kaki burung manyar jantan trotol ini terang berbeda kalau dibandingkan dengan manyar betina trotol.
Kicau

Soal suaranya, burung manyar jantan trotol seringkali mengeluarkan bunyi yang seolah sudah dewasa. Mungkin anda akan terkecoh apabila tidak melihat penampilannya. Kicau yang dikeluarkan nantinya akan ngerol. Berkat bunyi khasnya, burung manyar jantan trotol sering dijadikan sebagai burung masteran untuk jenis burung kicau lainnya.
Apabila anda ingin menimbulkan burung manyar jantan trotol sebagai jenis burung masteran yang dapat dihandalkan, anda dapat merawatnya semenjak masih bahan. Kicau yang dikeluarkan ketika menjadi burung masteran akan semakin berkualitas apabila anda menentukan materi secara tepat.
Tak hanya memudahkan anda dalam membentuk kualitas bunyi ngerol khas burung manyar jantan trotol yang memukau, merawatnya semenjak masih materi juga memungkinkan anda untuk lebih gampang dalam menjinakkan. Oleh alasannya yaitu itu, anda dapat jadikan tips ini sebagai pertimbangan.
Perilaku
Mengenai perilaku, burung manyar jantan trotol juga lebih aktif daripada burung manyar betina trotol. Anda dapat membuktikannya sendiri dengan mencermati burung manyar jantan trotol ketika berada di dalam sangkarnya. Burung manyar jantan trotol seringkali tak dapat membisu alasannya yaitu selau bergerak lincah.
Ciri burung manyar jantan trotol terkait perilakunya ini tak hanya dapat dilihat ketika berada di dalam sangkarnya saja, akan tetapi juga di alam bebas. Ketika berada di alam bebas, burung manyar jantan trotol sangat aktif berpindah-pindah tempat. Tak hanya berkoloni ketika mencari makan saja, akan tetapi juga dalam menciptakan sarang.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com