Apa kalian pernah mendengar istilah hitchhiking? Yap ini ialah istilah untuk menumpang di kendaraan beroda empat orang yang tak dikenal dengan tujuan yang (biasanya) sama. Walaupun tidak terlalu terkenal di Jepang, tapi saya sempat melakukannya di awal ekspresi dominan semi yang lalu! Simak ceritaku disini:
Kasaoka Bay Farm
Awalnya saya merencanakan perjalanan ini untuk motret kebun bunga NanoHana di Kasaoka BayFarm. Ini alasannya ialah saya lihat di Instagram dan lokasinya kebetulan nggak jauh dari Okayama kawasan tinggalku.

Tapi alasannya ialah waktu itu ada temanku yang mau ikut, jadi akibatnya kami pergi bersama. Dia ini salah satu sahabat baikku di Jepang, namanya Yuya. Dulu kita sering party bareng, pas ia masih ngampus, kini ia udah lulus dan kerja.
Untuk ke Kasaoka Bay Farm, pertama kita harus mengambil kereta dari Okayama Eki (eki=stasiun) menuju ke Kasaoka yang biayanya ¥760. Lumayan mahal alasannya ialah agak jauh, perjalananya memakan waktu 40 menit.
Kemudian dari Kasaoka-eki harus bersepedah sekitar 30 menit untuk hingga ke lokasi. Kita sanggup memakai sepedah rental yang ada di eki, harganya sekitar ¥500 untuk satu hari sewa. Informasi ini saya sanggup di web Kasaoka Kankou.
Celakanya saya nggak baca bila hanya ada 3 sepedah yang sanggup disewakan. Makara dikala sudah hingga di Kasaoka-eki udah nggak kebagian sepedah. Akhirnya dengan mempertimbangkan kesehatan keuangan mahasiswa, kami putuskan untuk jalan kaki.
Hitchhiking (Menumpang Mobil Orang)
Setelah jalan kaki sekitar 20 menit meliuk-liuk di kota Kasaoka (kampung sih sebenarnya), akibatnya kami hingga di jalur jalanan terakhir, sehingga hanya perlu jalan lurus untuk hingga Kasaoka Bay Farm, kawasan bunga NanoHana.
Nah.. Saat itu temanku kepikiran “Gimana bila kita coba Hitchhiking? Karena jalurnya lurus, niscaya banyak donk yang sanggup ditumpangin?”. Aku sempat mikir sebentar (soalnya saya lupa istilah hitchhiking). Tapi akibatnya saya setuju untuk menumpang kendaraan beroda empat orang tak dikenal di Jepang ini.
Ternyata gampang-gampang susah untuk hitchhiking di Jepang ini. Setelah mencoba menyetop 5 mobil, temanku hampir menyerah. “Sepertinya nggak akan ada yang setop dan bukakan pintunya”. Terus saya bilang “Ah.. Nggak papa, sambil jalan kita coba aja menyetop kendaraan beroda empat yang lewat, bila nggak dicoba kita nggak pernah tahu hasilnya”
Baca Juga: Wisata Lampion di Nabana No Sato
Kami nyoba menyetop sekitar 8 atau 9 kendaraan beroda empat sebelum akibatnya ada yang mau membukakan pintu mobilnya. Atau ini alasannya ialah melihat orang absurd berwajah menyeramkan sepertiku? Entahlah.
Tapi akibatnya kami sanggup tumpangan dari dua orang ibu2 bersama dengan satu orang anak perempuannya (usia sekitar 3 tahun). Mereka sedang menuju beberapa kawasan untuk main Pokemon Go. XD
Setelah cukup usang berkendara bareng, mereka yang menyadari bahasa Jepangku yang cacat banget itu akibatnya berani nanyak “Kamu orang asing?”, saya Jawab “Iya orang Indonesia”. Setelah itu kita ngobrol cukup banyak perihal Indonesia dan Pokemon Go tentunya.
Melihat NanoHana
Setelah hingga di Kasaoka Bay Farm kami berterimakasih dan pamitan. Mereka melanjutkan perjalanan mulia mencari pokemon langka sedangkan kami sudah hingga di taman bunga Kasaoka Bay Farm.
Inilah beberapa foto di Kebun NanoHana Kasaoka Bay Farm:











Lebih banyak foto jalan-jalan lainnya di IGku @hudatnt Aku kesini bertepatan dengan diadakannya pekan raya untuk anak, jadi aneka macam orang yang tiba bermain bersama anaknya. Suasananya cukup meriah untuk sebuah kawasan yang jauh dari kota.
Baca Juga: Wisata Pulau Seni di Naoshima Jepang
NanoHana
Bunga Nanohana ini bahasa Inggrisnya ialah Canolia, bunganya warna kuning, dan menyerupai bunga liar aja sebenarnya, tetapi dikala ditanam dalam jumlah banyak sanggup menjadi sangat indah menyerupai foto-foto di atas.

Jadi bila kalian kebetulan ada planning liburan di Jepang pada awal-awal ekspresi dominan semi, sekitar bulan maret, maka mungkin belum sanggup melihat sakura, tetapi akan sanggup melihat bunga Nanohana yang juga menjadi penanda dimulainya ekspresi dominan semi.
Kebun Bunga NanoHana ini ada hampir diseluruh wilayah Jepang pada sekitar bulan Maret (kecuali wilayah Hokkaido). Kalian sanggup cek sendiri di beberapa perfecture yang mungkin akan kalian singgahi.
Salah satu pelajaran berharga dari perjalananku ini ialah kalian juga sanggup mencoba hitchhiking atau menumpang kendaraan beroda empat orang tak dikenal di Jepang bila sedang dalam keadaan yang sama sepertiku.
Dalam hidup ini yang terpenting ialah take action! Kita dikala akan mencoba nggak tahu akan ada yang membukakan pintunya atau nggak, tapi bila nggak dicoba, sanggup dipastikan nggak ada yang membukakan pintunya.
Sumber https://mystupidtheory.com