“Keserakahan insan mirip kanker dalam badan binatang, Manusia terperinci mengetahuinya, namun ia berfikir untuk mati memuaskan keserakahannya”
Aku resah mau tulis apa untuk pendahuluannya. Itu kemarin saya berguru dengan teman-teman jika goresan pena itu harus mempunyai awalan yang menarik, jadilah saya berpura-pura jadi orang akil dengan menciptakan tagline di atas itu. Udah itu aja.
Aku maunya bahas judul aja. Kemarin tonton tivi ada yang meliput perihal masakan Mie Setan. Aku enggak tahu apa yang ada dipikiran kalian jika kalian lihat liputan masakan mie setan. Tapi satu yang ada di pikiranku “Serakah yah manusia?”, Iya maksudku.. Aku tau jika kita itu omnivora(makhluk pemakan segala) ya tapi khan masa sih masakan setan juga kita rampas? Kan kasian setan, jika mie-nya kita makan, setan makan apa?
Kalian juga tahu khan orang-orang yang udah makan mie setan? Setelah makan mereka mendesis-desis. Hussssp…hahhhhhh….huusssssp… haaahhh… mirip mengendus-endus tetapi dengan mulut, dengan geligi yang mengiler, kulit wajah yang penuh keringat, dan rambut yang acak-acakan, ini khan semua mirip kelakuan setan menakut-nakuti manusia? Kalau insan juga niru gayanya setan, nanti setannya bingung! Mereka harus bergaya bagaimana coba? Ha!
Ahh.. Sudah lahh.. Ini saya pikirkan perasaan dan kesulitan setan seperti memikirkan bangsaku aja. Aku manusia! Cumak agak beda dikit. Haha…
Belakangan ngobrol sama temanku, beliau malah dongeng jika di malang sini ada pesaingnya mie setan yang dijual sempurna disampingnya, katanya itu ialah mie malaikat. em… Menurutku “Benar khan insan serakah!”
Kalau mie setan populer dengan level pedasnya, dimana ada level satu dengan lima cabe, hingga level terakhir yaitu hingga lambung jebol, jadi sensasi apa yang ditawarkan mie malaikat? Ini saya curiga jika mie setan pedes-pedesan, maka mie malaikat itu manis-manisan. Makara nanti jika mau pesen juga ada levelnya. mie Level 1 = gula 5 sendok, level 2 gula 10 sendok, level 3 gula campur madu, level empat gula 1kg tambah madu satu liter dan yang level terakhir itu hingga diabetes ditempat! Namanya juga mie malaikat, kita tahu tujuannya supaya malaikat selesai hidup tiba dan mengambil………………
Mie malaikat ini juga dilengkapi dengan sajian minuman, diantaranya insulin hangat, es insulin, dan infus insulin. Yah buat jaga-jaga disiapkan dokter. Ehh.. dokter mahal deng, kita ganti akomodasi kuburan aja, dapat ditumpuk. 😛
Jadi kesimpulannya ialah “Jangan jadi insan serakah”
Sumber https://mystupidtheory.com