Medula spinalis yaitu silinder saraf kompleks yang dimulai di dasar otak Anda dan mengalir menuruni saluran tulang belakang ke tulang belakang. Ini yaitu bab dari kumpulan saraf tubuh, yang disebut sistem saraf pusat, bersama dengan otak. Di setiap sumsum tulang belakang banyak segmen yang hidup sepasang akar yang terdiri dari serabut saraf. Akar-akar ini disebut sebagai dorsal (yang mengarah ke belakang) dan akar ventral (yang menjauh dari belakang).
Kita bergantung pada tulang belakang untuk sumbangan utama badan kita. Ini memungkinkan kita untuk bangun tegak, menekuk, dan memelintir, sambil melindungi medula spinalis belakang dari cedera. Jika medula spinalis terluka, sering menimbulkan perubahan permanen pada kekuatan tubuh, sensasi, dan beberapa fungsi lainnya alasannya yaitu koneksi ke otak.
Karena medula spinalis yaitu pusat dari fungsi tubuh, kehidupan seseorang sanggup berubah secara drastis saat cedera cukup parah. Ada banyak penelitian yang dilakukan untuk perawatan cedera tulang belakang dan para ilmuwan optimis bahwa kemajuan yang mereka temukan pada jadinya akan cukup untuk sepenuhnya memperbaiki kerusakan. Untuk memahami bagaimana cedera medula spinalis sanggup mensugesti kehidupan seseorang, Anda akan memerlukan pegangan yang baik pada banyak sekali fungsi yang disediakan oleh medula spinalis.
Fungsi Utama medula spinalis
Fungsi utama medula spinalis meliputi:
Komunikasi listrik
Arus listrik bergerak naik dan turun di medula spinalis, mengirimkan sinyal yang memungkinkan banyak sekali segmen badan untuk berkomunikasi dengan otak.
Berjalan
Saat seseorang berjalan, kumpulan kelompok otot di kaki terus berkontraksi. Tindakan mengambil langkah demi langkah mungkin tampak sangat sederhana bagi kita alasannya yaitu kita telah melaksanakan itu sepanjang hidup kita, tetapi bergotong-royong ada banyak faktor yang harus dikoordinasikan dengan benar untuk memungkinkan gerakan ini terjadi. Generator contoh sentral di medula spinalis ini terdiri dari neuron yang mengirimkan sinyal ke otot-otot di kaki, menciptakan mereka memanjang atau berkontraksi, dan menghasilkan gerakan bolak-balik yang terjadi saat seseorang berjalan.
Refleks
Refleks yaitu respons tidak sadar yang dihasilkan dari rangsangan yang melibatkan otak, medula spinalis, dan saraf sistem saraf tepi.
Struktur medula spinalis
Keseluruhan struktur sumsum tulang belakang dilindungi oleh proteksi dari tulang belakang. Saraf tulang belakang terletak di ruang antara lengkungan vertebra. Saraf tulang belakang dibagi menjadi beberapa bab yang terpisah:
- Serviks (leher)
- Toraks (dada)
- Lumbar (perut)
- Sakral (panggul)
- Koksigeal (tulang ekor)
Materi Putih & Materi Abu-abu
Medula spinalis terbagi menjadi materi abu-abu (yang berbentuk kupu-kupu) dan materi putih (yang merupakan materi yang mengelilingi materi abu-abu). Materi putih terdiri dari serabut saraf, yang disebut akson, yang berjalan naik dan turun sepanjang kabelnya. Setiap kelompok akson membawa jenis isu spesifik yang diharapkan untuk berkomunikasi. Saluran akson yang naik berkomunikasi dengan otak, sementara yang turun membawa sinyal dari otak ke banyak sekali otot dan kelenjar di seluruh tubuh.
Materi abu-abu juga diatur sesuai dengan fungsinya. Jika Anda harus membagi materi abu-abu menjadi dua bagian: masing-masing setengah mempunyai tanduk dorsal, tanduk ventral, dan tanduk lateral. Tanduk dorsal dan ventral memasok otot rangka, sedangkan tanduk lateral memasok otot jantung dan otot polos.
Saraf spinal
Saraf spinal yaitu apa yang memungkinkan medula spinalis dan seluruh badan untuk berkomunikasi. Saraf yaitu organ yang berbentuk menyerupai tali kecil yang terdiri dari beberapa akson yang terikat bersama. Ada 31 pasang saraf tulang belakang:
- 8 yaitu saraf serviks yang terletak di leher
- 12 yaitu saraf toraks yang terletak di dada
- 5 yaitu saraf lumbal yang terletak di perut
- 5 yaitu saraf sakral yang terletak di panggul
- 1 yaitu saraf tulang ekor yang terletak di tulang ekor
Refleks
Refleks sanggup berupa respons yang sederhana dan tidak terkendali atau respons yang dipelajari. Yang sederhana dimasukkan ke dalam sistem saraf kita, menyerupai menarik tangan Anda dari sesuatu yang panas. Refleks yang didapat berasal dari latihan, menyerupai bermain piano. Refleks terdiri dari 5 komponen:
- Reseptor: reseptor merespons sinyal listrik.
- Jalur Afferent : jalur ini mengirimkan agresi ke pusat integrasi.
- Pusat integrasi: ini biasanya sistem saraf dan merupakan kawasan semua potensi agresi diproses. Setelah isu diproses, pusat integrasi memilih bagaimana badan harus merespons.
- Jalur eferen: respons kemudian bergerak melalui jalur ini ke organ efektor.
- Organ efektor: organ ini melaksanakan respons terhadap semua hal di atas. Organ yang merespons biasanya yaitu otot atau kelenjar dalam tubuh.
Cedera medula spinalis
Cedera medula spinalis (SCI) yaitu saat bab dari kabel atau saraf yang terletak di pangkal tulang belakang rusak. Ini sanggup mempunyai imbas besar pada “sensorik, motorik, dan kemampuan refleks badan kalau otak tidak sanggup mengirim isu melewati lokasi cedera.”
Semakin bersahabat cedera ke otak, semakin luas kerusakannya. Seperti yang mungkin Anda bayangkan, SCI sanggup mengubah kehidupan seseorang selamanya. Namun, ada banyak pilihan untuk perawatan yang tersedia dan hasil penelitian untuk penyembuhan kelumpuhan tidak pernah lebih menjanjikan.
Teknologi terbukti bisa membantu komunikasi antara otak dan anggota badan yang menderita kerusakan saraf. Penelitian sedang berkembang dengan cepat, dan hanya dalam 5 tahun kita bisa mempunyai cara untuk membalikkan cedera tulang belakang yang paling parah.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com