Random post

Friday, February 1, 2019

√ Kembali Ke Kimia


Pernah sekali saya mikirin, kenapa saya kuliah di kimia. Banyak sekali teman-teman yang bahkan dengan gampang menyampaikan “buat apa berguru kimia?”. Kenapa buang-buang waktu untuk berguru kimia? Lebih baik berguru yang sangat bekerjasama dengan kehidupan, ibarat biologi atau fisika. Nahh… yang menarik yaitu berbagai tenaga pendidik yang mengalami hal yang sama, murid-muridnya di sekolah mempunyai faham ibarat itu. Hal ini berakibat fatal, yaitu mereka tidak akan mempunyai niatan dan semangat yang berpengaruh untuk berguru kimia. Oke, sebagai mahasiswa kimia saya tidiak akan secara sepihak mengambarkan manfaat jurusan mayorku itu. Mungkin saya akan menuliskan sedikit dongeng dari sudut pandang kalian. 




Pagi yang sejuk. Aku bangun dari tidurku dengan ingatan akan beberapa kiprah Kimia. Juga hari ini akan ada praktikum kimia, saya harus mempersiapkan paku, bayklin dan garam untuk percobaan elektrolisis. Entahlah, apa pentingnya berguru kimia ini? hanya akan membuang waktuku. Aku tidak mengerti mengapa tidak digantikan saja dengan pelajaran biologi?




Aku bangun dari tidurku, menuju kamar mandi. Kubasuh mukaku seraya tanganku mengambil odol dan sikat gigi.  Odol, gel putih apa ini? Kubaca komposisinya ; perlite, sodium fluoride, etc.. Apa itu? Aku hanya tahu, kata ibu ini akan menciptakan gigiku putih, sejujurnya saya tak tahu apa yang dilakukan perlite dan sodium fluorida dengan gigiku. Ahh entahlah.




Kembali ke kamar, saya mematikan AC di kamar tidurku. Aku selalu memakai AC kamarku. Tidak tahu mengapa belakangan ini rumahku terasa gerah tanpa AC. Apa bergotong-royong yang dilakukan AC pada kamarku? Kenapa ada hawa hambar darinya? Ahh… Bahkan di tivi orang menyampaikan anti AC freon. Apa itu freon? apa ACku masih mengandung freon? Apa yang dilakukan freon? kenapa ia dicap merusak lingkungan? Ahh.. entahlah, setidaknya tidurku akan nyenyak dengan AC. Di meja belajarku beberapa kertas contekan untuk kiprah kimia berhamburan, di bab kanan pojok meja ada gelas, satu mug besar yang dikala ini berisi ampas kopi. Aku telah meminum isinya semalam. Itu hanya biar mataku bertahan dalam mengerjakan tugas. Entahlah kenapa sesudah meminum kopi mataku tidak pernah ngantuk. Ahh.. sekali pernah kudengar ada caffeine di dalam kopi. Lalu apa yang caffeine lakukan pada mataku? kenapa kalau minum caffeine mataku tidak ngantuk? Apakah kalau kubasuh mataku dengan caffeine efeknya akan sama?.. Hmm… Entahlah.. Aku harus segera membereskan gelas itu. 




Sejak pagi ibu sudah memasak di dapur. Aromanya ketika menggoreng cabe membuatku batuk-batuk. Ohh ternyata ibu menciptakan telur ceplok dan sambal terasi. Apa yang terjadi pada telur ini? Awalnya ia cair, sesudah digoreng ia padat, aneh, bukankah seharusnya ketika dipanaskan ia akan semakin cair atau menguap? Kenapa dengan telur ini? Kata ibu telur mengandung protein yang tinggi untuk menunjang perkembanganku. Sebenarnya telur yang dimaksud ibu ialah telur matang di depanku ini atau telur mentah? Jika telur mentah mengandung banyak protein, bukankah ketika dimasak proteinnya akan rusak? Tapi saya akan berfikir ulang untuk sarapan kalau ibu menyuguhkan telur mentah  di piringku. Ahh entahlahh… Aku akan menghabiskan ceplok kesukaanku.




Ahh.. Ayah memanaskan mobilnya. Aku masih di meja makan, ada secangkir teh hangat. Mungkin saya akan menghabiskannya sedikit-sedikit. Kuingat seorang temanku pernah menyampaikan bahwa teh juga mengandung caffeine, bagaimana mungkin teh yang berwarnah merah ini mempunyai caffeine ibarat kopi yang hitam? Apa caffeinenya sama? Mengapa saya tetap mengantuk kalau minum teh? Berbeda dengan kopi? Mungkinkah caffeine mereka berbeda alasannya teh berasal dari daun sedang kopi dari biji? Ahh.. entahlah… Ku sesap tehku sampai kering dan saya berangkat sekolah bersama ayah.




Dan kini kembali lagi saya di sekolah ini. Memasuki ruang laboraturium Kimia. Kenapa harus berguru kimia? Ahh… Membuang buang waktu saja, Kenapa tidak berguru biologi saja atau fisika yang bekerjasama dengan kehidupanku? 










Sumber https://mystupidtheory.com