Pada umumnya ciri khas dari burung kacamata atau pleci yang sanggup dikenali oleh sebagian besar dari anda semua mungkin adanya bulat putih di sekitaran matanya.
Hal ini benar sekali, lantaran burung pleci atau burung kacamata yang lumrah dipelihara dan diikutkan dalam program perlombaan memang keseluruhannya mempunyai bulat putih di sekitaran matanya.
Akan tetapi, ada satu jenis burung kacamata yang mempunyai perbedaan dari jenisnya yang lain.
Yang mana untuk perbedaan tersebut tidak adanya tanda bulat putih yang ada pada sekitar matanya.
Kemudian untuk penyebarannya terbatas pada beberapa kawasan saja atau dikenal sebagai burung endemik. Burung tersebut berjulukan burung kacamata wallacea.
Ciri khas burung kacamata ini lain halnya dengan jenis burung kacamata yang lain.
Ciri Khas Burung Kacamata Wallacea
Ciri khas burung kacamata wallacea ialah mempunyai tampilanmemang menyerupai dengan burung kacamata yang lainnya.
Ciri yang sama ialah terlihat pada warna tubuhnya yang terdiri dari kuning dan putih.
Untuk warna kuning juga terlihat menutupi area di potongan seluruh kepala, tengkuk, kedua sayap, tunggir, dan juga pada ekor potongan atas dan bawah.
Lalu untuk warna putih hanya ada di area bawah tubuhnya mulai dari dada, perut, dan juga pada potongan pangkal tunggirnya.
Bagian paruhnya juga berukuran pendek dan berwarna hitam pekat. Demikian juga dengan ukuran fisiknya dengan keseluruhan hampir serupa dengan jenis burung pleci lainnya yang juga punya panjang tak lebih dari 12 cm.
Daerah Persebaran Burung Kacamata Wallacea
Burung kacamata wallacea (Zosterops wallacei) ini mempunyai habitat yang hanya ada di Indonesia saja.
Sedangkan untuk kawasan persebaran burung kacamata wallacea hanya ada di Nusa Tenggara Barat.
Antara lain mulai dari Sumbawa, Komodo, Flores, Lomblen, dan juga di kawasan Rinca. Ketika burung ini hidup di alam liar, jenis burung bertubuh mungil ini lebih menentukan kawasan yang masih ditumbuhi pepohonan lebat.
Diantaranya menyerupai hutan primer, hutan sekunder, tepian hutan, hutan yang mengalami kerusakan, dan lahan hutan yang dibudidaya.
Burung ini suka memakan buah-buahan yang kaya dengan air dan serangga yang berukuran kecil yang ada di habitatanya.
Kicauan Burung Kacamata Wallacea
Ciri khas burung kacamata wallacea ialah mempunyai volume yang agak tinggi dan bervariasi atau bisa berkicau lebih dari satu nada.
Suaranya juga lebih terdengar menyerupai siulan yang mempunyai irama pendek atau ngerol dan dinyanyikan dalam tempo yang terdengar cukup lama.
Suara siulan yang dikeluarkannya ini terdengar agak melengking bila dibawakan dengan volume yang sedikit tinggi.
Kicauan dari burung kacamata wallacea bisa berkicau dengan tempo yang tidak mengecewakan cepat.
Ciri khas burung kacamata wallacea yang tidak mempunyai bulat putih di matanya ini mempunyai bunyi bawaan orisinil dari alam.
Suara burung kacamata ini bisa anda jadikan sebagai bunyi masteran burung kicauan yang lainnya.
Populasi Burung Kacamata Wallacea
Meskipun burung kacamata wallacea ini bukanlah termasuk burung yang dilindungi oleh pemerintah, namun lebih baik tidak memelihara atau menangkapnya di alam liar.
Karena mengetahui kawasan persebarannya yang cukup terbatas mengakibatkan populasinya sanggup terganggu jikalau selalu diburu untuk diperdagangkan.
Jika para pecinta burung kicauan ingin memelihara burung kacamata wallacea sanggup mencarinya di penangkaran.
Jika anda ingin mendapat burung kacamata wallacea yang bersuara yang merdu dan berkualitas, maka anda harus merawat burung ini dengan sebaik mungkin.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com