Meskipun mempunyai singkatan yang mirip, CPU dan GPU sangat berbeda. Perbedaan terbesar antara CPU dan GPU berkaitan dengan kiprah sentral yang dimainkan CPU dalam sistem komputasi apa pun.
Central processing unit, atau CPU, yakni sirkuit logika esensial yang dilewati data dalam sistem perangkat keras. Sering disebut sebagai prosesor atau “chip”, CPU yakni jantung dari sistem elektronik. Bagian listrik melalui CPU memilih acara input-output.
Sebaliknya, unit graphics processing unit atau GPU yakni jenis sirkuit elektronik khusus yang dibentuk khusus untuk tampilan gambar dan video. GPU dibentuk untuk meningkatkan penggunaan frame buffer untuk keperluan tampilan di perangkat ibarat komputer, ponsel, dan konsol game. Unit pemrosesan grafis sanggup dipasang sebagai komponen kartu slot, atau sanggup dipakai di motherboard perangkat.
Kedua tipe sirkuit ini menangani data. Tetapi hanya satu dari mereka yang penting untuk semua sistem komputasi. Penggunaan CPU atau sumber daya CPU telah menjadi sangat abnormal dikala sistem perusahaan dan arsitektur perangkat keras lainnya bergerak dari model penduduk yang ditentukan perangkat keras ke model yang didasarkan pada komputasi awan dan virtualisasi jaringan. Dalam sistem tervirtualisasi, CPU yakni alokasi sumber daya daripada prosesor fisik konkret dalam perangkat keras tertentu.
Selain CPU dan GPU tradisional, para insinyur telah mulai memakai proses yang disebut komputasi tujuan umum untuk GPU, yang melibatkan penggunaan GPU untuk tidak hanya gambar, tetapi juga perhitungan dan kiprah lain yang biasanya ditangani oleh CPU. Jenis pemrosesan paralel ini membantu memfasilitasi banyak sekali jenis hasil berdaya tinggi pada perangkat keras modern, dan telah menjadi terkenal untuk komputer dan platform perangkat seluler.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com