Random post

Wednesday, September 6, 2017

√ Pengertian Elektro (Electronics)

Pengertian Elektronika (Electronic) – Dalam zaman yang perkembangan teknologi yang sangat pesat ini, perangkat-perangkat elekronik merupakan perangkat yang dipakai di hampir semua industri untuk mengendalikan kualitas produk dan proses produksi, otomasi produksi dan juga pengolahan data untuk penelitian. Demikian juga di kehidupan kita sehari-hari, perangkat-perangkat elektronik merupakan salah satu perangkat penting dalam menunjang kualitas hidup kita. Misalnya Ponsel yang dipakai untuk berkomunikasi, Televisi untuk hiburan ataupun mendapat isu penting, Kamera untuk menangkap momen-momen penting dalam hidup kita dan masih banyak lagi perangkat-perangkat rumah tangga dan perangkat langsung yang memakai prinsip dan komponen elektro untuk sanggup mengoperasikannya.


Jadi apa bergotong-royong yang dimaksud dengan Elektronika ini? Karena blog ini merupakan blog perihal Elektronika beserta komponen dan teori-teorinya sehingga saya rasa perlu untuk membahas perihal pengertian elektro ini. Di artikel ini saya akan coba untuk membahas pengertian Elektronika menurut definisi-definisi Elektronika-nya dan fungsi-fungsi dasar yang sanggup dilakukan oleh perangkat-perangkat elektro serta penerapan Elektronika dalam kehidupan kita sehari-hari.


Pengertian Elektronika (Electronics)


Berikut ini ialah beberapa definisi yang saya sanggup dari banyak sekali situs Elektronika dan kamus online yang berbahasa Inggris  :



  • Elektronika ialah cabang fisika yang berkaitan dengan emisi dan imbas elektron dan pengoperasian perangkat elektronik. — thoughtco.com

  • Elektronika merupakan ilmu yang mempelajari alat listrik arus lemah yang dioperasikan dengan cara mengontrol anutan elektron atau partikel bermuatan listrik dalam suatu alat ibarat komputer, peralatan elektronik, termokopel, semikonduktor, dan lain sebagainya. – wikipedia.org

  • Elektronika ialah cabang teknik yang menangani konduksi arus melalui vakum atau gas atau semikonduktor. – buku Principles of Electronics karangan V.K. MEHTA dan ROHIT MEHTA.

  • Elektronika ialah Perangkat atau teknologi yang terkait dengan atau memakai sirkuit dan komponen arus searah tegangan rendah dan padat, biasanya untuk pengiriman dan / atau pemrosesan data analog atau digital. — businessdictionary.com

  • Elektronika ialah cabang sains yang bekerjasama dengan studi anutan dan pengendalian elektron (listrik), studi perihal sikap dan efeknya pada vakum, gas, dan semikonduktor serta perangkat-perangkat lainnya yang memakai elektron tersebut. Pengendalian elektron ini dilakukan oleh perangkat elektro dengan cara menghambat, membawa, memilih, mengarahkan, mengalihkan, menyimpan, memanipulasi, dan mengeksploitasi elektron. — electronicsandyou.com


Jadi dari beberapa definisi tersebut, sanggup disimpulkan bahwa Elektronika ialah suatu cabang teknik atau fisika yang mengendalikan anutan elektron atau partikel yang bermuatan listik pada komponen-komponen aktif ibarat Transistor, Dioda dan IC serta komponen-komponen pasif elektro ibarat Resistor, Kapasitor dan Induktor.

Baca juga : Jenis-jenis Komponen Elektronika beserta fungsi dan simbolnya.


Istilah “Elektronika” intinya berasal dari dua kata yaitu “Elektron” dan “Mekanika” atau dalam bahasa Inggris “Electronics” yang berasal dari dua kata “Electron” dan “Mechanics” yang artinya ialah pergerakan anutan Elektron.


Fungsi-fungsi Dasar Perangkat Elektronika


Setelah kita mengetahui Pengertian Elektronika menurut definisinya, seterusnya ialah mengetahui fungsi-fungsi dasar yang sanggup dilakukan oleh teknologi elektro tersebut. Komponen-komponen atau perangkat Elektronika intinya sanggup melaksanakan fungsi-fungsi dasar ibarat dibawah ini :


Rectification  (Penyearah)


Rectification atau Penyearah ialah fungsi perangkat elektro yang sanggup mengkonversikan tegangan dan arus listrik AC (bolak-balik) menjadi tegangan dan arus listrik DC (searah). Perangkat Elektronika sanggup mengkonversikan daya listrik AC ke daya listrik DC dengan efisiensi yang sangat tinggi. Perangkat-perangkat Eletronika tersebut diantaranya ibarat Pencatu Daya (Power Supply), Pengisi ulang Baterai (Battery Charger), DC generator, Elektroplating dan lain-lainnya.

Baca juga : Pengertian Rectifier dan Jenis-jenisnya.


Amplification (Penguatan)


Amplification atau Penguatan ialah fungsi perangkat elektro yang sanggup memperkuat sinyal lemah menjadi  sinyal yang lebih besar. Perangkat atau Rangkaian Elektronika yang melaksanakan fungsi penguatan atau amplification ini disebut dengan Amplifier atau Penguat. Rangkaian atau perangkat Penguat atau amplifier ini sanggup ditemuikan diberbagai perangkat elektro ibarat Radio, Ponsel, Televisi dan lain-lainnya.

Baca juga : Pengertian Power Amplifier dan Kelas-kelasnya.


Control (Pengendalian)


Automatic Control atau Pengendalian Otomatis banyak ditemukan dalam perangkat elektro dan listrik ibarat pengendalian kecepatan motor, pengendalian tegangan kulkas, pengendalian lampu kemudian lintas dan masih banyak lagi.


Generation (Pembangkitan)


Perangkat elektro sanggup mengkonversikan tegangan dan arus listrik DC ke tegangan dan arus listrik AC sesuai dengan frekuensi yang dibutuhkan. Pada ketika melaksanakan fungsi tersebut, dibutuhkan suatu rangkaian yang disebut dengan Osilator.  Osilator ialah suatu rangkaian elektro yang menghasilkan sejumlah getaran atau sinyal listrik secara periodik dengan amplitudo yang konstan. Rangkaian Osilator sanggup ditemukan di rangkaian-rangkaian Frekuensi Radio, Konverter, Timer dan Counter.

Baca juga : Pengertian Osilator dan Prinsip Kerjanya.


Conversion (Konversi)


Salah satu hal yang menarik dalam Elektronika ialah kemampuan beberapa jenis komponen Elektronika yang sanggup mengkonversikan dari satu bentuk energi ke bentuk energi lainnya. Komponen atau perangkat konversi tersebut biasanya disebut dengan Tranduser.

Baca juga : Pengertian Transduser dan Jenis-jenisnya.



  • Konversi cahaya menjadi sinyal listrik, misalnya ibarat Sel Surya, Photo diode dan LDR.

  • Konversi listrik menjadi cahaya, misalnya lampu listrik, Laser dan LED.

  • Konversi bunyi menjadi sinyal listrik, teladan Mikrofon.

  • Konversi sinyal listrik menjadi bunyi , misalnya ibarat Loudspeaker dan Buzzer.

  • Konversi suhu menjadi kendala listrik, misalnya Thermistor (PTC dan NTC).

  • Konversi sinyal listrik menjadi suhu tertentu, misalnya Heater.

  • Konversi sinyal listrik menjadi gerakan, misalnya Motor.


Penerapan Teknologi Elektronika


Di kala teknologi informasi ini, Teknologi yang memakai Elektronika sanggup ditemukan dimana-mana, hampir semua bidang menggunakannya.



  • Komunikasi dan Hiburan – Telepon kabel, Ponsel, Televisi, Radio, Audio/Video Player, Konsol Game, Komputer.

  • Pengendalian dan Instrumen – Pengendalian Mesin produksi di Industri-industri, Inverter, Multimeter, Pencacah Frekuensi (Frequency Counter), Osiloskop, Spectrum Analyzer, signal generator dan lain sebagainya.

  • Aplikasi Pertahanan dan Keamanan – Radar, Sistem Sonar dan sistem Infra-merah yang dipakai untuk mendeteksi pesawat tempur, kapal selam, kapal perang lawan. Sistem Peluruh Kendali dan Sistem komunikasi militer  juga memakai sistem Elektronika.

  • Aplikasi di Industri – Otomasi mesin produksi dan pengendalian pada ketebalan produk, kualitas produk, massa produk, suhu dan kelembaban pada produk dan materi produksi sanggup dikendalikan oleh perangkat-perangkat elektronika. Penggunakan komputer dan Ponsel untuk membeli tiket kereta api dan pesawat, pengendalian sistem pembangkitan listrik dan lain-lainnya.

  • Medis dan Ilmiah – Dokter dan para peneliti memakai alat-alat eletronika untuk mendeteksi kesehatan pasien ibarat EKG (Electrocardiographs), X-ray, endoscopy, Ultrasound scanner, mesin  pendeteksi kadar gula, kolesterol, tekanan darah dan lain-lainnya.

  • Otomotif– Dalam menjalankan operasional manufakturing kendaraan beroda empat atau motor, perangkat elektro dipakai untuk mengendalikan mesin produksi dan mengawasi jalannya produksi. Sedangkan pada kendaraan beroda empat itu sendiri, perangkat-perangkat elektro juga dipasangkan pada kendaraan bermotor ibarat sistem pengapian (ignition system),  multipoint fuel injection (MPFI) system, pengisian ulang aki kendaraan beroda empat dan lain sebagainya.


 


Cabang Ilmu Elektronika


Beberapa cabang ilmu Elektronika diantaranya ibarat :



  • Elektronika Komunikasi

  • Elektronika Digital

  • Elektronika Analog

  • Elektronika Optik (Optoelectronics)

  • Elektronika Mikro (Microelectronics)

  • Elektronika Mekanikal (Mechanical Electronics)


Demikian Pengertian Elektronika dan penggunaannya dalam kehidupan kita sehari-hari, biar bermanfaat.



Sumber https://teknikelektronika.com/