Random post

Friday, June 1, 2018

√ Mengenal 3 Jenis Burung Kicuit Dan Karakteristiknya

Mungkin sebagian besar dari anda semua ada yang belum mengenal mengenai jenis burung kicuit dan ciri khas burung kicuit.


Seperti halnya burung apung, burung kicuit ialah jenis burung yang merupakan anggota dari keluarga Motacillidae.


Yang mana, dari 2 jenis burung ini punya hubungan kekerabatan yang dikenal cukup dekat.


Apabila burung apung mempunyai ciri khas yang berupa warna bulu mayoritas kecokelatan dengan corak-corak khasnya.


Sedangkan untuk ciri khas burung kicuit yaitu punya bulu lebih halus, dengan warna bervariasi (tergantung spesiesnya), serta belahan ekornya yang panjang.


Untuk burung apung dalah burung yang termasuk jenis pipit, akan tetapi, untuk burung kicuit termasuk jenis burung wagtail.


Jenis Burung Kicuit


Mungkin sebagian besar dari anda semua ada yang belum mengenal mengenai jenis burung kicui √ Mengenal 3 Jenis Burung Kicuit dan Karakteristiknya
pratapapa81.wordpress.com

Burung kicuit terdiri atas 16 spesies di seluruh dunia ini, yang mana asalnya dari dua genus atau marga.


Diantaranya yaitu Motacilla (15 spesies) serta Dendronanthus (1 spesies). Dua spesies dari genus Motacilla dapat dijumpai di Indonesia, antara lain yaitu:


Kicuit watu / grey wagtail (Motacilla cinerea)

Kicuit kerbau / western yellow wagtail (Motacilla flava)


Kemudian untuk satu spesies kicuit dari genus Dendronanthus yang ada di negara kita, ini yaitu kicuit hutan (Dendronanthus indicus).


1. Burung Kicuit Batu (Motacilla cinerea)


Burung kicuit watu / grey wagtail (Motacilla cinerea) ialah salah satu jenis burung kicuit yang mempunyai postur badan dengan ukuran sedang.


Untuk panjang tubuhnya yaitu hanya sekitar 19 cm saja. Tubuhnya juga mempunyai warna keabu-abuan, dan untuk badan belahan bawah yang warnanya kekuningan.


Pada belahan ekornya juga tampak panjang, yang mana pada belahan tungging berwarna hijau kekuningan.


Kicuit watu juga termasuk jenis burung migran yang asal mulanya dari Eropa dan Asia Utara.


Ketika di isu terkini dingin, mereka migrasi ke arah selatan, ibarat halnya di Indonesia. Jalur migrasi ke Indonesia juga cukuplah luas, lantaran mencakup seluruh wilayah Nusantara, dari mulai Sumatera hingga dengan Papua.


Ada juga beberapa burung kicuit watu yang apada balasannya menjadi burung penetap. Pada umumnya mereka menghuni di tempat yang berada akrab dengan anutan air dan penuh bebatuan.


Mereka juga akan mencari pakan pada hamparan kerikil maupun di pasir lembab. Namun, ada kalanya burung ini dijumpai juga di padang rumput Alpin di Papua.


2. Burung Kicuit Kerbau


Burung kicuit kerbau atau Western yellow wagtail (Motacilla flava) merupakan jenis burung kicuit yang mempunyai ukuran yang sedang.


Ukurannya yaitu sekitar 18 cm yang sebagian besar berwarna kecoklatan. Dari segi fisiknya, burung ini ibarat dengan kicuit batu.


Akan tetapi, perbedaannya yaitu pada warna punggungnya tidak abu-abu dan juga ekor yang lebih pendek serta pada belahan sayap yang tidak ada garis putih.


Seperti halnya burung wagtail atau kicuit lainnya, kicuit kerbau juga termasuk jenis burung migrasi.


Burung ini kerap sekali meninggalkan habitat aslinya dikala datang isu terkini dingin, kemudian mereka akan mengembara ke wilayah lain yang lebih hangat.


3. Burung Kicuit Hutan (Dendronanthus indicus)


Mungkin sebagian besar dari anda semua ada yang belum mengenal mengenai jenis burung kicui √ Mengenal 3 Jenis Burung Kicuit dan Karakteristiknya
omkicau.com

Burung kicuit hutan (Dendronanthus indicus) ialah jenis burung kicuit selanjutnya yang ukuran tubuhnya sekitar 17 cm.


Sebagian besar tubuhnya berwarna cokelat dan hitam-putih, dengan alis putih, dan sayap yang berpola hitam-putih.


Jenis burung ini berkembang biak di tempat Siberia, dan juga di wilayah selatan China serta Jepang.


Di negara kita, jenis burung kicuit ini hanya ada di Sumatera dan Jawa. Jarang sekali dapat ditemukan di Kalimantan. Ciri khas burung ini yaitu sering terlihat menggoyang-goyangkan ekornya.




Sumber aciknadzirah.blogspot.com