Random post

Monday, August 6, 2018

√ 30 Referensi Makna Imbuhan Ber-An Dalam Bahasa Indonesia

Sebelumnya, kita telah mengetahui ibarat apa contoh makna imbuhan se-nya. Kali ini, kita akan mengetahui beberapa pola makna dari imbuhan lainnya, yaitu imbuhan ber-an. Adapun makna imbuhan ber-an sendiri antara lain:



  • Menyatakan banyakanya pelaku suatu tindakan atau suatu perbuatan yang terjadi secara berulang.

  • Menyatakan hubungan timbal balik antar dua pihak.


Contoh-contoh dari makna ber-an sendiri yaitu sebagai berikut ini!


A. Contoh Imbuhan Ber-an yang Bermakna Banyaknya Pelaku Suatu Tindakan atau Suatu Perbuatan yang Terjadi Secara Berulang



  1. Bunga-Bunga itu berguguran saat animo kemarau tiba.

  2. Anak-anak itu tengah berlarian di taman kota itu.

  3. Satu persatu tamu usul mulai berdatangan ke pesta komitmen nikah Akbar dan Chintya.

  4. Burung-burung ituu sekarang tengah beterbangan di atas langit biru itu.

  5. Air mata pun bercucuran dari mata kami seusai tubruk krusial tersebut.

  6. Saat bel istirahat berbunyi, para siswa langsung berhamburan meninggalkan ruang kelas.

  7. Akhir-akhir ini, berbagai tikus berkeliaran di sekitar perkampungan kami.

  8. Anak-anak itu tengah asyik berloncatan di atas wahana trampolin yang disediakan oleh daerah wisata tersebut.

  9. Di malam sabtu yang hambar ini, bintang-bintang mulai bertaburan di atas langit.

  10. Lampu sorot pun berkilatan saat sang diva mulai muncul dari pintu aula itu.

  11. Badannya berlumuran keringat seusai mengangkat barang-barang yang bert itu.

  12. Air-air sungai itu perlahan-lahan berhiliran menuju ke tepi pantai.

  13. Angan-angan pun berkejaran di sekitar alam pikirannya.

  14. Bola salju yang ada di atas bukit itu bergulingan menuju ke bawah bukit.

  15. Satu persatu daun-daun mulai berjatuhan ke atas tanah merah itu.


B. Contoh Imbuhan Ber-an yang Bermakna Hubungan Timbal Balik Antar Dua Pihak



  1. Para murid tengah bersalaman dengan guru-guru mereka seusai program perpisahan tersebut.

  2. Saat kami bertemu, kami sempat saling berpandangan dalam waktu yang cukup lama.

  3. Sepasang suami istri itu saling berpegangan tangan satu sama lain.

  4. Di dahan pohon itu, kedua burung itu saling bersahut-sahutan.

  5. Dina dan Tara hingga di sekolah dalam waktu yang bersamaan.

  6. Sore tadi, sebuah kendaraan beroda empat truk dan sepeda motor saling bertabrakan dan menyebabkan selesai hidup bagi pengendara dua kendaraan tersebut.

  7. Semalam, kami sempat berpapasan dengan perempuan itu di sebuah restoran yang ada di perempatan jalan tersebut.

  8. Pada program orientasi pengenalan sekolah itu, para siswa gres tersebut saling berkenalan satu sama lain.

  9. Sejak bencana tersebut, keduanya sekarang menjadi saling berjauhan.

  10. Para warga berebutan bera Raskin yang dibagikan oleh pihak pemerintah itu pad apagi tadi.

  11. Keduanya pun berpelukan dengan sangat erat.

  12. Semenjak ia di luar negeri, saya pun menjadi sering berkirim-kiriman pesan lewat surel dengannya.

  13. Sepasang kekasih itu saling bergandengan tangan dan berjalan-jalan di taman kota itu.

  14. Kami berdua sempat berpandang-pandangan sejenak.

  15. Setelah diskusi antara kami berdua selesai, kami pun lalu saling berpamitan.


Demikianlah beberapa pola makna imbuhan ber-an dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan gres bagi para pembaca sekalian, baik itu mengenai makna imbuhan ber-an khususnya, maupun bahan pembelajaran bahasa Indonesia pada umumnya.


Jika pembaca ingin menambah rujukan soal imbuhan, maka pembaca bisa membuka beberapa artikel berikut, yaitu: contoh makna imbuhan -man, -wan, dan -wati; contoh imbuhan awalan;contoh kata berimbuhan awalan dan akhirancontoh makna imbuhan ke-an; contoh fungsi imbuhan ke-an; serta contoh imbuhan sisipan.



Sumber https://dosenbahasa.com