Random post

Friday, September 15, 2017

√ Cara Sederhana Menjodohkan Sepasang Burung Kacer Bagi Pemula


Burung kacer yaitu jenis burung kicauan yang banyak dipelihara dan juga ditangkarkan. Hal ini tak lain lantaran popularitas burung kacer yang semakin naik di kalangan para pecinta burung kicauan. Dalam hal penangkaran, para penangkar kacer yang pemula kerap menemui kendala. Khusunya dalam hal menjodohkan sepasang burung kacer





 yang banyak dipelihara dan juga ditangkarkan √ Cara Sederhana Menjodohkan Sepasang Burung Kacer Bagi Pemula
jualo.com




Ada yang eksklusif menjodohkan antara indukan jantan dan betina dengan langsumg memasukkannya ke dalam kandang. Akibatnya mereka tidak kawin akan tetapi malah saling berkelahi. Maka dari itu, anda harus tahu cara menjodohkan sepasang burung kacer untuk kalangan pemula.





Cara Menjodohkan Sepasang Burung Kacer





Dalam melakkan penjodohan terhadap burung kacer, ada beberapa hal yang sebaiknya anda perhatikan, diantaranya yaitu sebagai berikut ini;





Siapkan Indukan Kacer yang akan di Jodohkan





Cara pertama yang sanggup anda lakukan untuk sanggup menjodohkan burung kacer yaitu dengan menyiapkan indukan kacer terlebih dahulu. Setelah itu pisahkan kedua calon indukan terlebih dahulu, jangan eksklusif digabungkan. Selanjutnya anda sanggup melaksanakan proses perjodohan semoga tiap burung sanggup mendapatkan pasangannya.





Ciri Kacer Jantan yang Siap di Tangkarkan





 yang banyak dipelihara dan juga ditangkarkan √ Cara Sederhana Menjodohkan Sepasang Burung Kacer Bagi Pemula
omkicau.com




Pilihlah indukan kacer jantan yang telah gacor. Anda sanggup mencari kacer yang penggalan kakinya sudah mulai medang atau muncul sisiknya. Sebab itu membuktikan jikalau kacer sudah cukup umur.





Ciri Kacer Betina yang Siap di Tangkarkan





Pilih Kacer betina yang telah cukup umur. Tandanya yaitu pada penggalan kaki juga sudah mempunyai sisik / medang. Anda juga sanggup menentukan Kacer betina yang kerap mengeluarkan kicauannya. Atau seolah olah sedang memangil burung kacer jantan.





Kacer betina yang terangsang birahi pada umumnya akan selalu merasa gelisah apabila mendengar kicauan kacer jantan dari kejauhan. Selanjutnya, ia pun akan membalas kicauan kacer jantan dengan mengeluarkan bunyi panggilan. Jadi, nantinya akan terdengar bunyi yang keduanya saling bersahutan.





Persiapkan Kandang untuk Ternak





Apabila anda ingin beternak burung kacer, sangkar yang anda pakai bergotong-royong tidak harus yang bersifat permanent dan berukuran besar. Namun, anda sanggup menggunakan sangkar yang terbuat dari kawat kassa dengan cara memasukkan kotak sarang yang bentuknya persegi dan ada pintu masuk yang cukup lebar.





Proses Penjodohan





Untuk menjodohkan sepasang burung kacer, pertama-tama masukkan terlebih dahulu burung betina yang telah sampaumur pada sangkar ternak. Simpan kacer jantan pada kawasan terpisah dengan kacer betina dengan jarak yang dirasa cukup berjauhan.





Pastikan juga jikalau keduanya berada dalam posisi yang tidak saling melihat antara satu dengan yang lain, akan tetapi hanya sanggup saling mendengar. Proses yang ibarat ini sanggup anda biarkan dulu selama beberapa hari.





Di hari selanjutnya, anda sanggup menggantung sangkar yang berisi kacer jantan yang berdekatan dengan sangkar kacer yang dimiliki oleh yang berjenis kelamin betina. Anda juga sanggup menempelkan mereka selama beberapa hari hingga muncul gejala kacer betina mengambil materi sarang serta mulai merapikan sarangnya.





Kemdian, anda sanggup memasukkan kacer pada sangkar ternak yang telah dihuni oleh kacer betina. Usahakan pemindahan tersebut dilakukan pada sore hari menjelang magrib. Ini semua disebabkan lantaran keduanya dalam kondisi siap untuk beristirahat.





Sebaiknya anda terus memantau perkembangannya selama beberapa hari ke depan. Apabila keduanya berjodoh dan sama-sama berada dalam birahi, maka keduanya akan melaksanakan proses kawin. Jika sudah begitu, proses selanjutnya akan berjalan lebih mudah.





Akan tetapi, yang harus anda garis bawahi yaitu tidak selamanya kedua burung tersebut sanggup akur. Terkadang, salah satu burung yang begitu bergairah serta menyerang calon pasangannya. Hal ini bergotong-royong terjadi sesuai dengan beberapa faktor.




Sumber aciknadzirah.blogspot.com