Contoh Naskah Pidato Perpisahan Sekolah Kelas 6 SD (SD) – Pidato merupakan suatu acara memberikan wangsit atau gagasan tertentu kepada masyarakat luas dalam bentuk lisan. Pidato dilakukan oleh satu orang yang berbicara di depan khalayak ramai dengan komunikasi satu arah. Komunikasi satu arah dalam artian bahwa kegiatan berpidato tidak bersifat timbal balik. Hanya pembicara sajalah yang berhak memberikan pendapatnya, sementara hadirin hanya boleh mendengarkan. Terdapat banyak macam pidato bila didasarkan pada inti yang ingin disampaikan. Misalnya saja pidato politik, pidato kenegaraan, pidato perpisahan, pidato himbauan, pidato kepemudaan, dan lain sebagainya. Berikut ialah pola teks pidato yang berisikan salam perpisahan siswa kelas 6 SD :
Assalamualaikum. Wr.wb.
Yang saya hormati Kepala Sekolah SD Mawar Mekar Asri Bandar Lampung, Bapak Suryono, S.pd., M.Pd.. Yang saya hormati bapak wakil kepala sekolah SD Mawar Mekar Asri Bandar Lampung, bapak Sariman, S.Pd.. Yang saya hormati bapak / ibu dewan guru dan yang saya cintai teman-teman kelas 6 dan juga adik-adikku kelas 1 hingga dengan kelas 5. Salam takdzim juga saya haturkan kepada wali murid kelas 6 yang telah berkenan hadir menyaksikan pelepasan siswa siswa kelas 6 SD Mawar Mekar Asri Bandar Lampung.
Pertama-tama marilah kita mengucapkan rasa syukur yang teramat dalam kepada Allah SWT yang telah melimpahkan segala-galanya untuk kita tanpa kita minta sekalipun. Semoga kita sanggup menjadi hamba-Nya yang senantiasa bisa mengimplementasikan rasa syukur disetiap sendi kehidupan kita. Shalawat serta salam tak lupa kita haturkan kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW, sahabat, dan juga umat beliau. Semoga kita termasuk ke dalam umat dia yang senantiasa konsisten mengamalkan islam secara utuh.
Terima kasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada bapak / ibu guru beserta sahabat-sahabatku sekalian yang telah memperlihatkan kesempatan yang baik ini kepada saya untuk sekedar memperlihatkan celotehan yang berkaitan erat dengan terselenggaranya program perpisahan di hari ini. Saya akan memulai isi dari pidato ini dengan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada ibu dan bapak guru yang telah mendidik, membimbing, serta mengayomi kami dengan penuh rasa cinta dan sabar. Sepenuhnya kami menyadari bahwa terlalu banyak yang telah bapak / ibunda guru berika kepada kami. Kami pun menyadari bahwa tak ada suatu hal apapun yang ada pada diri kami yang bisa diwujudkan dalam bentuk apapun jua untuk membalas kebaikan bapak dan ibunda guru sekalian.
style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-1973764693216878"
data-ad-slot="5881289326">
Disamping itu saya selaku perwakilan dari siswa kelas 6 tentu menyadari banyak khilaf dan kesalahan yang telah kami perbuat kepada bapak / ibu guru. Mungkin saja kami seringkali melaksanakan perbuatan yang tidak berkenan di hati bapak / ibu guru baik dalam hal perkataan, sikap, dan tingkah laris kami. Kami sepenuhnya menyadari bahwa diri kami masih sangatlah muda untuk bisa melaksanakan suatu hal yang bisa menebus segala kesalahan yang telah kami perbuat. Akan tetapi dengan penuh rasa hormat dan kerendahan hati, kami memohon keikhlasan dan maaf dari bapak / ibu guru sekalian alasannya ialah sudah merepotkan selama ini. saya atas nama perwakilan kelas 6 mendoakan dengan penuh kelapangan hati biar bapak dan juga ibu guru mendapat ridho dari Allah SWT. Hanya Allah saja lah yang bisa membalas segala kebaikan serta akal baik yang selama ini bapak / ibu berikan kepada kami.
Teruntuk teman-teman siswa kelas 6A hingga dengan 6E, kalian semua ialah sahabatku yang terbaik di sekolah ini. Enam tahun sudah kita lalui hari-hari bersama dalam lingkungan pendidikan yang amat kita cintai ini. sekarang datang waktunya bagi kita untuk meninggalkan almamater yang kita cintai ini. Tentu kita menyadari bahwa perpisahan hari ini bukanlah tamat dari usaha kita. Perjalanan hidup kita masih sangat panjang dan yang nyata-nyata ada di depan mata kita ialah semangat untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan menengah. Wahai sahabatku sekalian, marilah kita saling memaafkan satu sama lainnya. Mengingat pribadi kita masing-masing ialah insan biasa yang tak luput dari khilaf dan kesalahan. Secara pribadi saya telah mengikhlaskan dan memaafkan segala salah dan khilaf yang ada. Saya pun berharap biar teman-teman juga bisa mengikhlaskan serta memaafkan segala salah dan khilaf yang pernah saya perbuat kepada teman-teman sekalian.
Saya sangat berharap biar kita sanggup kembali berguru bersama di daerah yang sama. Akan tetapi impian semacam itu hanyalah sebatas harapan. Tentu kita mempunyai daerah tujuan berguru yang mungkin saja berbeda-beda. Namun impian terbesar saya ialah bahwa kita harus tetap dekat meski tidak lagi bersama di jenjang pendidikan berikutnya. Teruntuk sahabat-sahabatku, selamat jalan dan selamat berjuang.
Untuk adik-adikku kelas 1 hingga dengan kelas 6, pesan abang kepada kalian tidaklah banyak. Belajarlah yang rajin, beribadahlah yang benar, dan patuhi orang renta dan gurumu! Selanjutnya sekolah ini abang serahkan kepada kalian semua. Harumkanlah nama almamater ini dengan prestasi dan kerja keras kalian.
Demikian beberapa untaian kata salam perpisahan dari saya, mohon maaf apabila terdapat banyak kekurangan lantaran sejatinya saya masihlah jauh dari kata tepat untuk memberikan salam perpisahan di lembaga yang terhormat ini. terima kasih.
Wassalamualaikum. Wr. Wb.
Baca Juga:
Kaidah Penulisan Rupiah dalam Bahasa Indonesia
Pengertian dan Contoh Akronim Lengkap
Pengertian dan Contoh Kalimat Langsung dan Tidak Langsung Bahasa Indonesia
Sumber https://ruangseni.com