Karangan merupakan suatu karya tulis yang berisi dongeng atau tujuan tertentu di dalamnya. Karangan sendiri terbagi atas beberapa jenis, baik secara umum ataupun menurut kategori tertentu. Khusus untuk artikel kali ini, kita akan mengetahui jenis-jenis karangan menurut kategori tertentu, di mana kategori tersebut yaitu bobot isi dari jenis-jenis karangan tersebut. Adapun jenis-jenis karangan menurut bobot isinya tersebut yaitu sebagai berikut ini!
1. Karangan Ilmiah
Jenis-jenis karagan menurut bobot isinya yang pertama yaitu karangan ilmiah. Karangan ini merupakan karangan yang bobot isinya sangat ilmiah. Dikatakan sangat ilmiah lantaran isi karangan ini tercipta dari hasil pengamatan pribadi yang kemudian dianalisis dengan sejumlah perangkat ilmu tertentu, dan sesudah itu disajikan dengan metode penulisan ilmiah yang sudah baku. Karangan ini sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, di mana jenis-jenis karangan ilmiah tersebut antara lain:
- Makalah: merupakan karangan ilmiah yang lazim dibentuk oleh pelajar atau mahasiswa untuk memenuhi kiprah dari guru atau dosen. Selain itu, makalah juga sanggup diartikan sebagai karangan ilmiah yang dibentuk untuk dibacakan dalam suatu persidangan khusus.
- Tugas Akhir: merupakan karangan ilmiah yang dibentuk oleh mahasiswa D3 dengan tujuan untuk memenuhi syarat kelulusan mereka.
- Skripsi: merupakan karangan ilmiah yang dibentuk oleh mahasiswa S1 dengan tujuan untuk memenuhi syarat kelulusan mereka.
- Tesis: sama menyerupai kiprah final dan skripsi, karangan ilmiah ini juga dibentuk sebagai syarat kelulusan jenjang pendidikan tertentu, di mana jenjang pendidikan tersebut yaitu Magister atau yang biasa dikenal dengan sebutan jenjang S2.
- Disertasi: merupakan karangan ilmiah yang dibentuk sebagai syarat kelulusan mahasiswa S3.
2. Karangan Semi ilmiah
Jenis-jenis karangan menurut bobot isinya yang selanjutnya yaitu karangan semi ilmiah. Karangan ini sendiri merupakan karangan yang bobot isinya tidak terlalu ilmiah. Hal ini dikarenakan isi karangan ini yaitu penggabungan antara suatu hal yang ilmiah dengan suatu hal yang fiktif atau tidak ilmiah. Karangan ini sendiri terbagi atas beberapa jenis, di mana jenis-jenis karangan semi ilmiah tersebut adalah:
- Artikel: merupakan karangan semi ilmiah yang isinya sanggup berupa pengalaman dan imajinasi penulis, ilmu pengetahuan, dan bahkan penelitian ilmiah.
- Editorial: merupakan karangan semi ilmiah yang berisi pandangan suatu media terhadap isu-isu tertentu.
- Feature: merupakan karangan semi ilmiah yang ditulis dengan gaya bahasayang khas.
- Opini: merupakan karangan semi ilmiah yang berisi pendapat seseorang terhadap suatu isu.
- Resensi: karangan semi ilmiah yang berisi ulasan suatu karya (buku, film, musik, dan sejenisnya)
3. Karangan Non Ilmiah
Jenis-jenis karangan menurut bobot isinya yang terakhir yaitu karangan non ilmiah. Bobo isi dari karangan ini yaitu sanat non ilmiah. Hal ini disebabkan lantaran karangan ini sepenuhnya terbentuk dari subjektivitas, imajinasi, serta kreatifvitas penulis. Meski begitu, terkadang ada juga unsur ilmiah di dalam karangan ini. Hanya saja, unsur tersebut sangatlah sedikit. Karangan ini sendiri terdiri atas beberapa jenis, di mana jenis-jenis karangan non ilmiah tersebut adalah:
- Dongeng
- Cerpen
- Drama
- Novel
Demikianlah pembahasan mengenai jenis-jenis karangan menurut bobot isinya. Jika pembaca ingin menambah rujukan seputar karangan, pembaca sanggup membuka beberapa artikel berikut, yaitu: jenis-jenis karangan menurut cara penyajiannya, jenis-jenis prosa fiksi, serta artikel jenis-jenis prosa non fiksi. Semoga bermanfaat untuk para pembaca sekalian. Sekian dan juga terima kasih.
Sumber https://dosenbahasa.com