Random post

Monday, January 14, 2019

√ Sifat Koligatif Larutan Lengkap Dengan Pola Dan Penjelasannya

Sifat Koligatif Larutan | sekarang ini kami akan membahas mengenai sifat koligatif larutan, yang masih sangkut paut dengan pembahasan menganai zat-zat yang sudah kami bahas sebelumnya ibarat zat murni dan juga zat adonan yang mempunyai pembahasan cukup banyak, kemudian sebetulnya apa itu sifat koligatif larutan itu ??? sifat koligatif itu adlaah sifat-sifat yang hanya bengantung kepada jumlah atau kuantitas sebuah partikel zat yang terlarut didalam larutan, dan tidak bergantung kepada identitas atau jenis partikel zat terlarut, tidak perdulu apapun yang ada didalam zat terlarut itu walaupun berbentuk molekul, ion, ataupun atom, sifat koligatif ini hanya melihat dari sisi kuantitas bukan dari segi kualitas


 sekarang ini kami akan membahas mengenai sifat koligatif larutan √ Sifat Koligatif Larutan Lengkap Dengan Contoh Dan Penjelasannya


Sebenarnya sifat larutan itu sama saja ibarat kekentalan ( viskositas ), rasa, dan juga warna yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari, dan tumpuan simple ibarat terasi yang sering dipakai untuk memasak ataupun garam dapur (NaCI) yang cukup gampang untuk ditemui di dapur, apabila anda masih galau mengenai bahan sifat koligatif, kini kita menuju ke pembahasan pokok kita supaya anda sanggup lebih mengerti dan memahami bahan kimia mengenai sifat koligatif ini


Sifat Koligatif Larutan


Dibawah ini yaitu klarifikasi lengkap mengenai sifat koligatif berserta sifat-sifatnya yang sudah kami rangkum supaya lebih gampang dimengerti :


Penurunan Tekanan Uap



Apabila zat terlarut itu mempunyai sifat non-volatil atau tidak gampang untuk menguap ( tekanan uapnya tidak sanggup diukur), maka tekanan uap yang berasal dari larutan itu akan selalu lebih rendah daripada tekanan uap pelarut murni yang volatil, dalam perhitungan ideal seharusnya tekanan uap dari pelarut volatil itu diatas larutan yang mempunyai zat terlarut non-volatil berbanding lurus kepada konsenterasi pelarut didalam larutan, sedangkan relasi yang ada dalam sifat koligatif larutan ini sanggup dinyatakan secara kuantitatif didalam aturan Raoult yang berbunyi :


 


 sekarang ini kami akan membahas mengenai sifat koligatif larutan √ Sifat Koligatif Larutan Lengkap Dengan Contoh Dan Penjelasannya


 sekarang ini kami akan membahas mengenai sifat koligatif larutan √ Sifat Koligatif Larutan Lengkap Dengan Contoh Dan Penjelasannya  sekarang ini kami akan membahas mengenai sifat koligatif larutan √ Sifat Koligatif Larutan Lengkap Dengan Contoh Dan Penjelasannya


Pº yaitu tekanan uap zat cair yang murni

P yaitu tekanan uap suatu larutan


di tahun 1878 ada seorang ilmuwan dari perancis yaitu Marie Francois Raoult yang melaksanakan percobaan mengenai tekanan uap jenih larutan, dan beliau sanggup mendapat kesimpulkan kalau tekanan uap jenuh larutan itu sama dengan fraksi nimol pelarut yang dikalikan dengan tekanan uap jenuh pelarut murni, dan kesimpulan ini yang dikenal sebagai aturan Raoult yang sudah kami tulis diatas



Kenaikan Titik Didih



Dan kenaikan titik didih zat cair itu yaitu suhu yang tetap disaat zat cair itu mendidih, di titik suhu ini tekanan uap zat cair itu sama dengan suhu dari udara yang ada di sekitarnya, dan hal tersebut menimbulkan adanya penguapan pada semua kepingan dari zat cair, titik didih suatu zat cair itu sanggup diukur di tekanan 1 atmosfer, dan dari hasil dari penelitian ternyata titik didih larutan itu memang selalu lebih tinggi jikalau dibandingkan dari titik didih pelarut murninya, dan hal ini memang disebabkan lantaran ada partikel-partikel zat terlarut yang ada didalam suatu larutan yang menghalangi adanya penguapan partikel-partikel pelarut, dan lantaran adanya hal tersebut maka partikel-partikel pelarut itu membutuhkan energi yang jauh lebih besar, kemudian perbedaan dari titik didih larutan itu dengan titik didih pelarut murni itu sanggup disebut sebagai kenaikan titik didih yang sanggup dinyatakan dengan ΔTb, sedangkan persamaanya juga sanggup ditulis sebagai berikut


 sekarang ini kami akan membahas mengenai sifat koligatif larutan √ Sifat Koligatif Larutan Lengkap Dengan Contoh Dan Penjelasannya





ΔTb itu sama dengan kenaikan titik didih ( ºC)

kb itu yaitu tetapan kenaikan titik didih molal ( ºC kg/mol)

m itu yaitu molalitas larutan (mol/kg)

Mr itu yaitu molekul relatif

P itu yaitu jumlah masa zat (kg)


Tabel Kenaikan Titik Didih Dengan beberapa pelarut



 sekarang ini kami akan membahas mengenai sifat koligatif larutan √ Sifat Koligatif Larutan Lengkap Dengan Contoh Dan Penjelasannya


Penurunan Titik Beku



Di larutan yang memakai pelarut volatil dan zat terlarut non-volatil, itu hanya pertikel-partikel pelarut yang sanggup menguap dari larutan yang mengakibatkan partikel-partikel dari zat terlarut itu tertinggal, dan hal serupa ini juga terjadi didalam berbagai perkara yang ada ibarat partikel-partikel pelarut saja yang sanggup memadat atau membeku, dan meninggalkan partikel-partikel terlarut yang membentuk larutan yang mempunyai konsenterasi lebih pekar, dan titik beku pada suatu larutan itu yaitu temperatur dimana tekanan daru uap larutan itu sama dengan uap pelarut murni, di temperatur inidua fasa=berada dalam kesetimbangan-pelarut padat dan larutan cair


Hal ini disebabkan lantaran terjadinya penurunan tekanan uap dari tekanan uap pelarut, larutan itu membeku di temperatur yang lebih rendah dibandingkan titik beku pelarut murni- titik beku larutan, Tf  lebih rendah daripada titik beku learut murni Tº, dan dengan kata lain jumlah dari partikel-partikel pelarut yang sanggup keluar masuk padatan yang membeku persatuan waktu menjadi sama di temperatur yang lebih rendah, dan sifat koligatif larutan itu berupa penurunan dari titik beku ΔTf, yaitu Tf° – Tf yang berbanding lurus pada konsentrasi (molalitas, m) larutan, sebagaimana sanggup disebutkan :


 sekarang ini kami akan membahas mengenai sifat koligatif larutan √ Sifat Koligatif Larutan Lengkap Dengan Contoh Dan Penjelasannya


dan Kf itu merupakan konstanta penurunan dari titik beku molal (didalam satuan °C/m) sedangkan m itu yaitu molalitas dari larutan.


Tekanan Osmotif



Tekanan osmotik itu yaitu gaya yang diharapkan untuk sanggup mengimbangi desakan dari zat pelarut yang melalui selaput semiperniabel yang ada di dalam larutan, membran semipermeabel itu merupakan suatau selaput yang sanggup dilalui oleh molekul-molekul pelarut dan tidak sanggup dilalui oleh zat terlarut, dan berdasarkan Van’t Hoff tekanan osmotik larutan ini sanggup dirumuskan sebagai berikut



 sekarang ini kami akan membahas mengenai sifat koligatif larutan √ Sifat Koligatif Larutan Lengkap Dengan Contoh Dan Penjelasannya


IIadalah tekanan osmotik


M yaitu molaritas suatua larutan


R yaitu tetapan gas (0,082)


Tadalah suhu mutlak


Sifat Koligatif Larutan Elektrolit



Di konsenterasi yang sama, sifat koligatif larutan elektrolit mempunyai jumlah nilai yang lebih besar dibandingkan sifat koligatif larutan non elektrolit, dan banyaknya partikel-partikel zat terlarut hasil dari reaksi ionisasi larutan elektrolit ini sanggup dirumuskan didalam faktor Van’t Hoff, untuk perhitungan sifat koligatif larutan elektrolit ini selalu memakai perkalian faktor van’t hoff sebagai berikut :


 sekarang ini kami akan membahas mengenai sifat koligatif larutan √ Sifat Koligatif Larutan Lengkap Dengan Contoh Dan Penjelasannya


i yaitu faktor van’t hoff

n yaitu jumlah koefisien kation

yaitu derajat ionisasi



Dan itulah pembahasan kami ketika ini mengenai Sifat Koligatif Larutan semoga isu yang kami sampaikan sanggup dipahami dengan gampang dan sanggup menambah wawasan anda dalam bahan kimia yang satu ini, anda juga sanggup membaca macam-macam pemisah campuran sebagai embel-embel referensi anda




Sumber https://rumusrumus.com